Goproinfo.com – SDN 8 Kwandang menggelar pengumuman kelulusan siswa kelas 6 secara meriah pada Senin, 2 Juni 2025. Sebanyak 45 siswa dinyatakan lulus seratus persen dalam acara yang berlangsung di halaman sekolah.
Thank you for reading this post, don't forget to subscribe!
Acara diawali dengan penanggalan atribut berupa topi dan dasi oleh Kepala Sekolah, Rahmat Pateda, S.Pd. Momen ini menandai resmi berakhirnya masa belajar para siswa di SDN 8 Kwandang.
Uniknya, pengumuman kelulusan dilakukan dengan cara berbeda. Amplop berisi hasil kelulusan disusun berdasar abjad dan dibagi tiga kelompok, lalu disembunyikan di berbagai sudut sekolah, seperti pot bunga, meja kantin, dan laci meja kelas.
“Kami ingin siswa merasa lebih rileks dan tidak terlalu tegang saat menerima hasil mereka. Dengan mencari amplop sendiri, mereka juga belajar sabar dan percaya diri,” kata Pak Hendra, guru pengajar di SDN 8 Kwandang.
Siswa kemudian berkumpul membuka amplop di bawah arahan Kepala Sekolah. Sebelum membuka, Rahmat memberi motivasi agar siswa tetap semangat melangkah ke jenjang berikutnya. Reaksi beragam muncul, mulai tangisan haru, senyum lega, hingga ucapan syukur yang menggema di halaman sekolah.
Acara dihadiri Ketua Komite Sekolah, Ilyas Lamato, S.Sos, pengurus komite, serta sejumlah orang tua siswa yang menyaksikan momen bersejarah dengan bangga.
Sebagai puncak perayaan, para guru menyiapkan kejutan dengan menghadirkan mobil pemadam kebakaran dari BPBD Gorontalo Utara yang tiba-tiba masuk ke area sekolah.
Mobil damkar menyemprotkan air ke udara, menciptakan “hujan buatan” di halaman sekolah. Spontan, siswa berlari ke bawah guyuran air tersebut menikmati kegembiraan. Beberapa orang tua ikut mandi bersama anak-anak, menciptakan suasana hangat penuh kebersamaan.
Kepala Sekolah Rahmat Pateda menyampaikan terima kasih atas dukungan semua pihak, terutama Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Gorontalo Utara, Dr. Irwan Abudi Usman, M.Pd.
“Kelulusan ini bukan sekadar akhir, tapi awal perjalanan baru bagi anak-anak kita. Kami harap semangat belajar dan keceriaan ini terus terbawa hingga jenjang berikutnya,” ujar Rahmat.
Pengumuman kelulusan unik ini membuktikan bahwa pendidikan tidak hanya soal akademik, tetapi juga membangun karakter dan kebersamaan di lingkungan sekolah.
