Gorontalo – Menangkal pengaruh negatif maupun doktrin dari paham-paham radikalisme dan terorisme di kalangan pelajar, Danramil 1304-01/Kota Utara Kapten Inf Kuslan Hilumalo memberikan Wawasan Kebangsaan (Wasbang) kepada siswa SMA Negeri 4 Kota Gorontalo bertempat di Jalan Brigjen Piola Isa, Kelurahan Wongkaditi Timur, Kecamatan Kota Utara, Kota Gorontalo, Selasa (08/07/25).
Thank you for reading this post, don't forget to subscribe!

Dalam kesempatan itu, Danramil memberikan materi Wasbang terkait dengan implementasi Pancasila dan paham radikalisme kepada ratusan siswa di SMA tersebut.
“Radikalisme adalah paham yang menginginkan perubahan sosial dan politik dengan cara kekerasan dan drastis, dalam perkembangannya radikalisme kemudian diartikan juga faham yang menginginkan perubahan besar secara ekstrim dan radikal cenderung mengunakan kekerasan,” jelasnya.
Kapten Inf Kuslan juga menyampaikan bahwa radikalisme terbagi menjadi 3 macam yaitu Radikal Kiri, Radikal Kanan dan Radikal Lainnya.
“Pengaruh paham radikalisme dan terorisme yang saat ini menjadi suatu ancaman serius bagi bangsa dan negara. Sehingga perlu adanya pemahaman dan menumbuhkan kesadaran dari seluruh komponen bangsa Indonesia akan bahaya tersebut,” ujar Danramil.
Guna meredam hingga mengantisipasi intoleransi yang dapat berkembang menjadi radikalisme tersebut, Danramil pun meminta para siswa SMA 4 Kota Gorontalo mengimplementasikan nilai-nilai Pancasila yang sangat penting dilakukan baik di tataran hidup bernegara maupun bermasyarakat.
Sementara itu, Kepala sekolah SMA Negeri 4 Kota Gorontalo Syaiful S Bialangi, S.Pd. M.Pd. mengatakan bahwa kegiatan wasbang seperti ini sangatlah penting, sebagai wahana untuk memupuk rasa nasionalisme anak-anak didiknya.
“Kami juga sangat mendukung kegiatan yang dilakukan Kodim 1304/Gorontalo, sehingga siswa pelajar dapat berpartisipasi dalam membangun bangsa dan menjaga keutuhan NKRI,” ucapnya.